Lompat ke konten

Cara Mengatasi Driver Printer yang Tidak Bisa Diinstall

  • oleh

Printer merupakan alat untuk mencetak atau mempresentasikan grafis dan tulisan pada media berupa kertas atau media sejenisnya. Nah, printer ini sudah sangat populer dan banyak digunakan oleh berbagai kalangan masyarakat di Indonesia.

Penggunaan printer relatif mudah, karena kamu hanya perlu menghubungkan alat tersebut ke perangkat seperti laptop, atau PC. Selanjutnya untuk mencetak kamu hanya perlu menjalankan perintah print pada perangkat tersebut, agar nantinya printer bisa mempresentasikan perintah tersebut.

Agar printer bisa berjalan dan bisa digunakan untuk mencetak, maka kita harus menginstall driver-nya terlebih dahulu di laptop atau PC. Nah, bagaimana jadinya jika driver printer tidak bisa diinstall? Ya, tentu akan membuat printer tidak bisa digunakan untuk mencetak melalui perangkat yang belum terinstal driver-nya.

Cara Mengatasi Driver Printer Tidak Bisa Diinstall

Untuk menginstal driver printer pada dasarnya sangat mudah. Namun, terkadang ada sedikit masalah dalam prosesnya, sehingga membuat driver printer tidak dapat diinstall di PC atau laptop Windows.

Sederhananya kasus driver printer tidak bisa diinstall ini adalah karena printer tidak terdeteksi dengan baik, sehingga laptop atau PC kamu menolak untuk menginstal driver printer tersebut. Tetapi selain itu, ada bermacam-macam penyebab lain yang bisa saja terjadi, dan saya sendiri tidak bisa menuliskannya secara spesifik.

Oke, kita langsung menuju cara mengatasi driver printer tidak bisa diinstal di PC atau laptop Windows yang akan kami tuliskan di bawah.

Pastikan Printer Connect

Ketika kamu akan menginstal driver maka printer wajib tersambung dan connect di laptop atau PC kamu. Karena jika printer tidak connect maka bisa dipastikan kalau driver printer tidak akan bisa diinstall, dan kalaupun bisa pasti ketika proses instalasinya akan terjadi error atau terhenti di tengah jalan.

Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah memeriksa bagian printer sebagai berikut:

  1. Pertama, silakan cek kabel USB printer, pastikan tidak ada masalah.
  2. Cek juga pada port USB printernya, lalu silakan dibersihkan bila kotor.
  3. Bersihkan juga port USB di laptop atau PC apabila kotor.
  4. Pastikan kabel power juga tidak bermasalah, dan port USB di laptop atau PC tidak error.
  5. Coba ganti port tempat kabel USB tersambung di PC atau laptop.
  6. Terakhir, cobalah untuk melepas dan menyambungkan ulang kabel USB pada printernya beberapa kali. Biasanya cara sederhana ini cukup berpengaruh.

Jika sudah memeriksa bagian printer seperti di atas, selanjutnya kamu harus memeriksa apakah printer sudah connect di PC atau laptop dengan cara berikut:

  1. Pertama, buka Settings Windows dengan cara menekan tombol kombinasi Windows + I.
  2. Setelah itu, masuk ke menu Devices kemudian klik Printer & sncanners.
  3. Pada bagian tersebut, pastikan printer yang kamu pakai sudah ada di daftar Printer & scanners.
  4. Jika belum ada, berarti printer belum connect. Coba kamu tambahkan terlebih dahulu dengan cara klik opsi Add a printer or scanner, lalu tunggu hingga printer terdeteksi.
  5. Jika sudah muncul nama print yang kamu gunakan, silakan klik pada nama printer tersebut kemudian klik Connect untuk menghubungkannya.
  6. Done.

Biasanya dengan begini printer akan connect dengan laptop atau PC Windows kamu, dan sekarang driver printer akan bisa diinstall dengan normal.

Aktifkan Print Spooler

Jika dengan cara pertama kamu masih belum bisa menginstal driver printer dengan normal, maka kemungkinan kalau Print Spooler di laptop atau PC kamu belum diaktifkan. Pada beberapa kasus hal ini memang bisa saja terjadi, walaupun secara teknis services Print Spooler ini harusnya otomatis aktif.

Oleh karena itu, silakan kamu akfitkan Print Spooler ini terlebih dahulu, karena hal ini sangat penting ketika kita sedang menginstal driver printer. Nah, cara mengaktifkan Print Spooler adalah sebagai berikut:

  1. Pertama, silakan buka Run dengan menekan tombol kombinasi Windows + R.
  2. Setelah itu, silakan ketikkan services.msc kemudian tekan Enter.
  3. Jika sudah, maka halaman services Windows akan terbuka, nah disana kamu akan melihat banyak sekali services yang ada di laptop atau PC Windows kamu.
  4. Pada bagian ini, silakan scroll ke bawah kemudian temukan Print Spooler.
  5. Setelah ketemu, silakan klik kanan pada services tersebut, kemudian klik opsi Start.
  6. Done.

Delete File di Folder Printers

Pada sistem Windows terdapat sebuah folder khusus untuk printer yang menyimpan seluruh log serta data-data dari printer yang terpasang di Windows. Nah, kadang ketika proses instalasi driver printer gagal atau error, maka data atau log printer juga akan error.

Oleh karena itu, kamu harus menghapus data dan log di dalam folder printer agar kamu bisa menginstal driver printer lagi dan tidak akan terjadi error.

Berikut cara melakukannya:

  1. Pertama, buka services Print Spooler dengan cara seperti sebelumnya.
  2. Jika sudah, silakan kamu nonaktifkan dulu Print Spooler dengan cara klik kanan pada services tersebut kemudian pilih opsi Stop.
  3. Setelah itu, buka File Exploler dengan menekan tombol Windows + E.
  4. Selanjutnya, silakan pergi ke direktori C:\Windows\System32\spool\PRINTERS, kemudian hapus file-file yang tersimpan folder tersebut.
  5. Setelah itu, masuk kembali ke Services.msc. Lalu pada menu print spooler silakan klik kanan lagi dan pilih Start.
  6. Selanjutnya, silakan kamu klik kanan lagi pada print spooler kemudian pilih Properties lalu pada Startup Type pastikan opsi yang dipilih adalah Automatic.
  7. Jika sudah klik OK kemudian Apply.
  8. Terakhir, kamu bisa langsung mengetes untuk menginstal driver printer lagi.

Coba Install Ulang Driver Secara Manual

Seharusnya cara-cara di atas sudah cukup untuk mengatasi permasalahan driver printer tidak bisa diinstall atau error ketika proses instalasi. Nah, apabila kamu menginstal driver langsung dari DVD/USB bawaan printer dan mengalami error, cobalah untuk menginstalnya secara manual tanpa USB/DVD printer.

Karena dengan metode manual, kamu bisa mengunduh driver yang paling baru sehingga tidak muncul error instalasi, yang kemungkinan driver sudah tidak kompatibel. Nah, untuk melakukannya, silakan ikuti langkah-langkah di bawah ini:

  1. Pertama silakan kamu buka website resmi atau situs OEM dari printer yang kamu gunakan.
  2. Setelah itu, silakan kamu cari driver printer yang terbaru pada situs tersebut.
  3. Selanjutnya kamu bisa langsung mendownloadnya, dan pastikan kamu memilih driver yang sesuai dengan OS yang dipakai. Misalnya Windows 10 64 bit, Windows 10 32 bit, dan sebagainya.
  4. Jika belum tahu versi OS yang dipakai, silakan baca dulu cara cek versi Windows.
  5. Setelah mengunduh, kamu bisa langsung menginstal driver tersebut seperti biasanya.

Troubleshoot Printer

Cara terakhir yang kami rekomendasikan untuk mengatasi driver printer tidak bisa diinstall di Windows adalah dengan cara melakukan troubleshooting printer. Dengan cara ini maka Windows akan melakukan scanning dan mendeteksi masalah yang terjadi pada printer atau sistem yang membuat driver tidak bisa diinstal.

Setelah scanning, biasanya Windows akan memberikan rekomendasi atau cara-cara yang harus kamu lakukan untuk memperbaiki error-nya. Nah, untuk cara troubleshoot printer adalah sebagai berikut:

  1. Pertama, silakan kamu masuk ke menu Settings Windows. Bisa dengan cara menekan tombol kombinasi Windows + I.
  2. Jika sudah, silakan pergi ke menu Devices yang berada di pilihan menu Settings.
  3. Selanjutnya silakan kamu buka Printers & scanners, kemudian pilih printer yang kamu gunakan, lalu klik opsi Manage di bawah nama printer.
  4. Pada halaman berikutnya, silakan kamu klik opsi Run the troubleshooter.
  5. Tunggulah hingga proses troubleshoot selesai dan ikuti rekomendasi perbaikan yang disarankan.

Akhir Kata

Demikianlah artikel mengenai cara mengatasi driver printer yang tidak bisa diinstall di PC atau laptop Windows. Cara-cara yang kami tuliskan di atas sangatlah efektif, dan bahkan hanya dengan mencoba satu atau dua cara saja masalah driver printer tidak bisa diinstall atau error instalasi akan teratasi.

Semoga bermanfaat dan membantu.