Lompat ke konten

Cara Mengatasi Windows Error Recovery (Terbukti Work)

  • oleh

OS Windows dikatakan sebagai sistem operasi dengan pengguna yang paling banyak baik pada laptop atau komputer. Walaupun begitu, OS Windows juga mempunyai tingkat kerentanan yang tinggi terhadap masalah tertentu, seperti masalah booting.

Beberapa masalah gagal booting yang kerap dialami pengguna Windows adalah inaccessible boot device, error loading operating system, Windows automatic repair, disk read error occured, Windows blue screen, Missing operating system, hingga masalah Windows error recovery.

Nah, pada artikel ini kami hanya akan fokus membahas mengenai Windows error recovery dan cara untuk mengatasinya. Jadi, pastikan kalau kamu membaca artikel ini sampai selesai ya, agar kamu bisa dengan cepat memperbaiki error tersebut.

Cara Mengatasi Windows Error Recovery

Buat yang belum tahu, Windows Recovery sendiri bukanlah sebuah error, tetapi merupakan halaman digunakan untuk menjalankan fungsi tertentu ketika sistem mengalami masalah. Halaman ini memang biasa ditemukan, namun yang menjadi masalah adalah halaman ini tampil terus-menerus ketika kamu menyalakan Windows.

Hal itulah yang membuat kamu tidak bisa masuk ke dalam sistem Windows, meski kamu telah mencobanya berkali-kali. Untuk itu, kamu perlu mengetahui cara mengatasi Windows error recovery agar kamu bisa menggunakan laptop atau komputer kamu secara normal lagi.

Nah, untuk cara-cara atau tips mengatasinya, bisa kamu baca pada ulasan di bawah ini, ya.

Restart Recovery

Pertama kita mulai dari yang paling mudah yakni dengan merestart recovery. Karena terkadang dengan memuat ulang sistem, maka error Windows recover akan bisa diatasi dan perangkat akan berjalan dengan normal kembali. Mengingat ada kemungkinan masalah tersebut muncul karena kamu mematikan perangkat secara tidak benar.

Berikut cara melakukannya:

  1. Sebelumnya, silakan kamu hidupkan laptop atau komputer kamu terlebih dahulu.
  2. Setelah muncul tampilan blue screen Windows Recovery, silakan kamu tekan Enter untuk restart atau dengan memilih opsi Start Windows Normally.
  3. Tunggulah proses booting Windows beberapa saat.
  4. Selesai, semoga berhasil.

[adinserter block=”4″]

Lakukan StartUp Repair

Startup Repair merupakan salah satu fitur pada halaman Windows recover yang bisa kita jalankan. Startup repair ini memiliki peran untuk memperbaiki sistem error seperti booting terganggu. Nah berdasarkan hal itulah, tidak ada salahnya kita mencoba menggunakan startup repair ini.

Ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukannya:

  1. Pertama, aktifkan laptop atau komputer kamu.
  2. Setelah muncul halaman Windows Recovery, silakan kamu pilih Repair Your Computer.
  3. Selanjutnya, akan muncul opsi metode input. Nah, pada bagian ini silakan pilih saja US lalu klik Next.
  4. Jika sudah, maka kamu akan dibawa ke halaman Recovery Options / Advance Option, pada bagian ini silakan kamu pilih Startup Repair.
  5. Setelah itu proses recovery akan dimulai.
  6. Silakan tunggu sampai selesai, lalu restart laptop atau komputer kamu. Biasanya dengan ini perangkat akan bisa booting dengan normal.

Fitur Startup repair Windows ini akan bekerja pada sistem secara otomatis dan mencari penyebab masalah serta memperbaikinya. Biasanya, proses ini kadang cepat, kadang agak lama tergantung kapasitas disk penyimpanan dan banyaknya data pada di dalamnya.

Restore System

System Restore merupakan salah satu fitur penting di Windows, yang mana dengan adanya fitur ini memungkinkan kamu untuk merestore sistem yang error untuk dikembalikan ke waktu tertentu. Cara ini bisa kamu coba untuk mengatasi masalah pada saat booting.

Di bawah ini langkah-langkah melakukannya:

  1. Pertama, silakan kamu masuk ke menu Recovery Options seperti yang sudah dijelaskan di atas.
  2. Jika sudah, silakan kamu klik System Restore pada pilihan opsi yang muncul di halaman tersebut.
  3. Klik saja Next untuk melanjutkan.
  4. Langkah selanjutnya, kamu silakan kamu kembalikan sistem ke kurun waktu sebelumnya dengan menggunakan restore point yang tersedia disana.
  5. Tunggulah proses restore selesai.
  6. Setelah itu, klik Finish untuk mengakhiri dan selanjutnya kamu tinggal menghidupkan ulang perangkat.

Jangan khawatir bila loading awalnya agak lama. Hal ini biasanya karena perubahan pada sistem yang telah diterapkan karena proses restore tersebut. Cara ini cukup efektif untuk menghilangkan masalah pada boot dan tidak kalah ampuh dengan repair sistem.

[adinserter block=”5″]

Gunakan Fitur Configuration

Pada saat booting kamu juga bisa mengakses fitur konfigurasi yang nantinya fitur ini akan digunakan untuk memperbaiki fungsi driver, registry, dan lain sebagainya. Tidak sedikit juga pengguna laptop maupun komputer yang memakai cara ini untuk mengatasi error ketika booting.

  1. Pertama, silakan hidupkan laptop atau komputer dengan menekan tombol power seperti biasa.
  2. Selanjutnya, saat kamu masuk ke tampilan boot, silakan tekan tombol F8 secara berulang.
  3. Setelah kamu berhasil masuk ke Advanced Boot Options, silakan pilih Last Known Good Configuration (Advanced) kemudian Enter.
  4. Tunggu proses konfigurasi selama beberapa saat.
  5. Selesai.

Perbaiki dengan CMD

Pada pilihan menu di Recovery Options kemungkinan besar ada pilihan Command Prompt. Nah jika ada, kamu bisa menggunakan Command Prompt tersebut untuk menjalankan perintah khusus yang nantinya akan digunakan untuk memperbaiki error ketika booting.

Caranya adalah sebagai berikut:

  1. Silakan kamu buka Recovery Options seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.
  2. Kemudian pilih Command Prompt pada opsi yang muncul di halaman tersebut.
  3. Setalah CMD terbuka, silakan input perintah bcdedit /set {current} bootstatuspolicy ignoreallfailures kemudian tekan Enter.
  4. Selanjutnya, silakan masukkan perintah bootrec /ScanOS > Enter.
  5. Input perintah lagi, bootrec /FIXMbr > Enter, bootrec /FixBoot > Enter, bootrec /RebuildBcd > Enter, a > Enter, Exit > Enter lagi.
  6. Setelah selesai memasukkan semua perintah di atas, silakan restart komputer atau laptop kamu.

Semua perintah di atas, berfungsi untuk menonaktifkan Windows Recovery agar tidak masuk lagi ketika booting, dan untuk memperbaiki file boot Windows, agar tidak masuk ke recovery mode ketika kamu menyalakan perangkat.

Install Ulang Windows

Apabila dengan semua cara yang sudah kami paparkan di atas tidak bisa digunakan untuk memperbaiki permasalahan Windows Error Recovery yang terus muncul, maka jalan terakhirnya adalah menginstal ulang Windows.

Masalah Windows Error Recover tersebut kebanyakan karena terdapat kerusakan atau error pada sistem Windows. Sehingga melakukan Instal ulang Windows dapat menjadi solusi paling ampuh untuk memperbaiki masalah error ketika booting.

Nah, karena kamu tidak bisa masuk ke sistem Windows, maka kamu bisa gunakan Flashdisk sebagai media untuk instalasi Windows, atau bisa juga dengan menggunakan Hiren Boot USB. Terkait instalasi Windows, kamu bisa melakukannya melalui BIOS.

[adinserter block=”5″]

Bawa ke Tempat Service

Seperti yang sudah saya singgung di atas, bahwa kebanyakan penyebab Windows Error Recovery muncul terus menerus adalah karena masalah sistem. Jadi kalau penyebabnya karena hardware atau komponen rusak, mungkin sangat jarang terjadi.

Walaupun demikian, jika ternyata setelah menginstal ulang Windows dan masalah tersebut belum juga berhasil diatasi, alangkah baiknya coba bawa laptop atau komputer kamu ke tempat service untuk memperbaikinya. Silakan kamu keluhkan saja masalah ini ke tukang service-nya agar bisa dilakukan pengecekan.

Akhir Kata

Begitulah tadi cara-cara untuk mengatasi Windows Error Recovery pada laptop atau komputer kamu. Biasanya mengatasi hal ini tidaklah begitu sulit, bahkan tidak perlu ke tempat service. Karena berdasarkan beberapa pengalam orang yang mengalami masalah ini, malahan diatasi hanya dengan repair dan recovery.

Jadi dari semua cara yang kami berikan di atas, silakan kamu coba praktikkan sesuai kebutuhan ya. Mungkin cukup sekian artikel yang dapat kami bagikan mengenai cara mengatasi Windows Error Recovery. Semoga bermanfaat dan membantu.